Friday, January 26, 2007

Lawan Hepatitis dengan Temulawak

Ingatkah anda sewaktu masa kecil dahulu? Setiap ada "mbok Jamu" yang
lewat didepan rumah, pastilah segelas Temulawak menjadi langganan
tetap untuk diminum. Ternyata Temulawak memiliki khasiat yang luar
biasa dalam menjaga kesehatan tubuh kita, terutama fungsi hati. Ada
artikel yang cukup menarik, berikut diambil dari
http://www.media-indonesia.com/cetak/berita.asp?id=2004061601480012.
Artikel ini menceritakan keampuhan Temulawak dalam mengatasi
hepatitis.

BASKARA, 12, tiba-tiba mengeluh kesakitan. Perutnya terasa mual-mual,
badannya tak bertenaga disertai suhu badan tinggi. Selera makannya pun
hilang. Wajahnya mulai memucat dan berwarna kekuning-kuningan. Ketika
buang air kecil, warna urinenya menyerupai air teh. Tentu saja, orang
tua Baskara merasa khawatir melihat kondisi anaknya.

Waktu itu, salah satu kakaknya, Efi Efifah--seorang dokter yang baru
lulus--melihat kondisi adiknya, langsung membawanya ke rumah sakit.
Untuk memastikan penyakit yang diderita, Baskara melakukan tes
laboratorium. Hasilnya sangat mengejutkan keluarganya, karena
SGOT:1200 dan SGPT:1200, padahal normalnya hanya 20-30. Jadi, Baskara
positif menderita hepatitis.

Tapi salah seorang teman Efi memberi cara pengobatan tradisional
dengan tanaman herbal. Kendati dokter, Efi berupaya untuk mencoba
mengobati adiknya dengan herbal. Pengobatan yang disarankan adalah
temulawak. Karena caranya mudah dan sederhana, Efi membuatnya sendiri.

Temulawak yang didapat ia parut dan diperas airnya. Selanjutnya
diminum. Apa yang terjadi? Tubuh Baskara mengalami perubahan tidak
terduga. Hanya selang satu minggu, kadar SGOT-nya merosot tajam 150.

Perubahan yang dialami Baskara memberi semangat bagi Efi untuk memberi
lagi ramuan temulawak. Satu minggu kemudian, perubahan fantasis
dirasakan siswa sekolah dasar itu. Akhirnya Baskara memiliki SGOT 20
dan SGPT 30. Dan ia pun benar-benar sembuh dari hepatitis.

Pakar naturapatis dr Berti P Tore mengatakan hepatitis adalah suatu
penyakit infeksi yang disebabkan virus hepatitis. Perkembangbiakan
virus itu berada di jaringan hati yang selanjutnya akan menyebabkan
terjadinya kerusakan sel-sel hati.

Sementara itu, herbalis Ir Edwina Rahmayanti MBA mengatakan banyak
tanaman yang bisa dijadikan obat untuk hepatitis A, B, C hingga G.
Tanaman yang paling umum adalah temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb).
Tanaman lain yang bisa digunakan adalah tanaman cakar ayam, senggugu,
sangitan, daun sendok, tapak liman, kumis kucing.

Temulawak yang merupakan famili Zingiberaceae mengandung minyak atsiri
dan kurkuminoid. Kurkuminoid sendiri terdiri dari dua jenis senyawa,
kurkumin dan desmetoksikurkumin. Senyawa terakhir mengandung khasiat
menetralkan racun, meningkatkan sekresi empedu, mencegah perlemakan
hati dan berfungsi sebagai antioksidan.

Nah, ternyata Temulawak sangat bermanfaat bagi kesehatan kita. Jadi,
jangan ragu untuk mengkonsumsi Temulawak bila lain kali ada "mbok
Jamu" yang lewat didepan rumah kita.

Salam,


Indra Harjanto

========================================
Free Health Consultation !
Herbal Information Centre, Dr. Liza
Hotel Salak 2nd Floor
Jl. Ir. H. Juanda No. 8
Bogor 16121

www.lizaherbal.com
Phone : 0251 352867
Fax : 0251 347608
HP: 08121807832
Email : indra_herbal@yahoo.com
Terbuka kesempatan menjadi agen/distributor produk
herbal. Silahkan email ke marketing@lizaherbal.com
=======================================

No comments: